IPW: 10 Bulan di 2015 sudah terjadi 6 kasus polisi bunuh diri
Kasus bunuh diri yg dilakukan Kanit Lantas Polsek Cipondoh Iptu Budi Riyono di Perumahan Griya Kenangan, Cipondoh, Tangerang, Banten, terhadap Sabtu (31/10), tempo hari pagi, menambah list anggota polisi yg nekat mengakhiri nyawanya di tangan sendiri.
Dalam catatan Indonesian Police Watch (IPW), dalam sepuluh bln terakhir ada enam kasus polisi bunuh diri di Indonesia.
"Sepanjang 10 bln di 2015 telah berlangsung 6 kasus polisi bunuh diri, dua di antaranya bunuh diri di rumah pacarnya di Jakarta," kata Ketua Presidium IPW Neta S Pane dalam keterangan terdaftar pada merdeka.com, Senin (2/11).
Menurut Neta, maraknya kasus bunuh diri anggota polisi menunjukkah kontrol emosi satu orang perwira Polri tetap dipertanyakan.
Karena, kata Neta, kasus polisi bunuh diri dari diwaktu ke diwaktu menunjukkan tren peningkatan.
"Dalam 5 bln mula-mula 2015 ada 3 polisi bunuh diri. Di thn 2014 serta ada 3 polisi bunuh diri. Jumlah anggota Polri yg bunuh diri di thn 2013 naik 300 prosen lebih, seandainya di bandingkan tahun-tahun diawal mulanya," ucap beliau.
Sementara di th 2011 cuma ada satu polisi yg bunuh diri di Sumut, th 2011 naik jadi dua orang, & th 2013 ada tujuh polisi yg bunuh diri. Lima polisi deretan bawah & dua perwira polisi.
Seterusnya, kasus polisi bunuh diri kembali marak di akhir Januari 2014. Terdaftar tiga kasus bunuh diri dilakukan anggota Polri. Salah satunya ialah Briptu Guntur, anggota Unit Reserse Kriminil Polres Sukabumi Kota, Jawa Barat yang ditemukan tewas di kontrakannya dijalan Taman Bahagia, Kota Sukabumi.
"Sebagai langkah antisipatif, Polri butuh mengetatkan penggunaan senjata api. & kembali laksanakan serangkaian tes bagi anggotanya
0 comments:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !